2.
LEBIH
LANJUT TENTANG MEMASUKKAN DATA
2.1 Mengecek
data yang salah
Program pascal merupakan pogram yang menggunakan bermacam-macam tipe
data. Bila suatu variabel telah dideklarasikan dengan tipe atau data tertentu,
ada beberapa tipe tertentu yang tidak dapat di isi dengan nilai data yang lain.
Misalnya data ataupun data integer tidak dapat di isi dengan data karakter
ataupun string, karena apabila tetap dilakukan maka, akan mengakibatkan
terjadinya run time error (kesalahan suatu proses) dan proses program
dihentikan.
Untuk mengatasi ini, maka pemasukkan data dapat dideteksi
kebenarannya. Compiler directive {$I-} dapat di gunakan untuk membiarkan
kesalahan yang terjadi pada proses input maupun output sehingga tidak terjadi
run time error dan compiler directive , sedangkan {I+} dapt digunakan untuk
mengembalikan ke keadaan semula.
Contoh:
uses wincrt;
var
N,I,Faktorial
:integer;
HasilIO
:integer;
Begin
Repeat
{$I-}
write('berapa faktorial ?');Readln(N);
{$I+}
HasilIO:=IOResult;
If HasilIO<>0Then
writeln('data yang dimasukkan salah, ulangi
!!!')
Until HasilIO=0;
Faktorial:=1;
For I:=2 to N Do Faktorial:=Faktorial*I;
writeln;
writeln(N,'faktorial=',Faktorial);
End.
2.2 Menunggu Penekanan Tombol Enter
Prosedure standar READLN yang tidak mempergunakan parameter dapat
digunakan untuk maksud menunggu penekanan tombol Enter. Sering kali dalam suatu
program, suatu tampilan di layar akan dipertahankan terlebih dahulu sebelum
layar dibersihkan untuk ditampilkan dengan tampilan yang lain. Jika layar tidak
dipertahankan , maka tampilan sebelumnya ini akan terus hilang dan belum sempat
terbaca. Untuk mengatasinya maka. Di gunakan prosedure standart READLN, yaitu
mempertahankan tampilan layar sampai ditekan tombol Enter.
Contoh program:
uses wincrt;
begin
write ('Tekanlah tombol Enter...');readln;
clrscr;
writeln ('halo apa kabar?');
end.
2.3 Menunggu penekanan tombol
sembarang
Program ini akan terus berlanjut sampai user atau pengguna akan
menekan tombol sembarang pada keyboard.
Contoh:
uses wincrt;
var
i:integer;
begin
while not keypressed do
writeln('I love you forever..');
end.
2.4 Fungsi readkey
Fungsi standart Readkey dapat digunakan untuk 3 macam keperluan,
yaitu:
1. Bersifat seperti fungsi
standart KeyPressed, yaitu menunggu penekanan suatu tombol sembarang.
Contoh:
Uses wincrt;
Var
Tekan:char;
Begin
Writeln(‘halo apa
kabar?’);
Writeln;
Writeln(‘tekan
sembarang tombol untuk mengetahui nama saya...’);
Tekan:=Readkey;
Write(‘nama saya
adalah Pascal’);
End.
2.
Untuk memasukkan sebuah nama
tau karakter dari tombol yang ditekan tampa ditampilkan dilayar.
Uses wincrt;
Var
Tekan:char;
Begin
Writeln(‘Tekanlah
sembarang tombol...’);
Tekan:=Readkey;
Writeln(‘yang anda tekan adalah tombol ’,Tekan);
End.
3. Untuk mendeteksi extended code
dari tombol yand ditekan.
Uses wincrt;
Var
Tombol:char;
Begin
Tombol:=Readkey;
If (tombol=#0) then
Begin
Tombol:=Readkey;
If (tombol=#59) then
Writeln (‘tombol F1 yang ditekan’)
Else
Writeln (‘tombol
extended code lain yang ditekan’);
End
Else
Writeln(‘tombol
yang ditekan adalah’,Tombol’);
End.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar